panah blogMasuk Blog fbFacebook twTwitter
Selamat datang di www.avoelectronic.blogspot.com dan terima kasih atas kunjungannya

Kemerdekaan Indonesia 17 Agustus 1945 Sampai dengan Hari ini .

18 Agustus 2010

PANCASILA


  1. Ketuhanan Yang Maha  Esa
  2. Kemanusiaan Yang Adil Dan Beradab
  3. Persatuan Indonesia
  4. Kerakyatan Yang Dipimpin Oleh Hikmat Kebijaksanaan Dalam Permusyawaratan/Perwakilan
  5. Keadilan Sosial Bagi Seluruh Rakyat Indonesia


Dalam blog saya kali ini , saya hanya mencurahkan apa yang saya rassakan dalam perkembangan Negara Indonesia yang saya Cintai, Sebelunnya Saya mohon Maaf dalam tata cara menulis maupun bahasa karena kurangnya ilmu saya dalam menulis , Hanya saya memberanikan diri dan ingin belajar dalam menulis atau mencurahkan isi hati dan pikiran saya

Pertama : Pendidikan dan Moral

Saya merasa Pendidikan dan Moral kita sebagai Pejabat Pemerintah atau pengusaha atau karyawan dan karyawati,sebagai Orang tua,sebagai seorang Anak ,sebagai saudara dan adik, Dalam suatu Masalah hanya memikirkan diri kita sendiri dan Uang. Kita lupa mungkin diri kita yang salah dalam mencerna suatu masalah atau kita yang terlalu ego serta merasa harga diri kita yang harus dihargai.dalam bermasyarakat dan keluarga.

Contoh :
seandainya kita tersenggol dalam suatu perjalanan dalam berkendaraan mungkin kita langsung Emosi , ada lagi seorang anak muda yang di dalam sebuah kendaraan Umum yang kurang peduli dengan orang yang lebih Tua , < Mungkin di tahun 70an kita pernah melihat seorang anak muda yang duduk dalam sebuah Bis dan ada orang tua yang baru menaiki bis serta dia berkata silahkan duduk Bu atau Pak untuk mempersikahkan duduk di tempatnya >.Kalau saat ini pernahkah kita melihat seperti itu ???

Sebagai Pejabat atau menjabat  di Kejaksaan , Kepolisian ,Mentri  ataupun sebagai seorang Presiden, anggota DPR  sekalipun  pernahkah kita berfikir akan datangnya hari dimana kita telah mencapai akhir dari masa jabatan kita , yang mana kurangnya rasa di hormati Oleh orang – orang yang biasa menghormati kita saat menjabat,atau mungkin dalam keluarga kita dan masyarakat ?

sebagai pengusaha atau Pedagang pernahkah kita berfikir kalau seandainya perusahaan atau Toko kita tiba tiba bangkrut , baik itu musibah alam atau apapun perbuatan kita sendiri..dan baru merasa bahwa bawahan kita atau anak buah kita yang sebagai ujung tombak di perusahan atau toko kita ?

Sebagai karyawan/karyawati pernakah kita berpikir seandainya kita berhenti ,bagaimana sulitnya mencari pekerjaan ?

Sebagai Guru atau Dosen pernahkah kita berfikir kalau anak kita , saudara kita juga ada yang belajar dengan guru dan dosen yang lain?

Sebagai orang tua pernahkah kita berfikir menjadi seorang nenek / kakek yang membutuhkan bantuan dari anak dan cucu kita ?

Sebagai anak pernahkah kita berfikir menjadi orang Tua yang sulitnya mendidik anak- anak dan mencukupi kebutuhannya ?


Sebagai Artis atau Produser pernakah kita berfikir apa pengaruh dari prilaku kita atau sebuah karya kita akan berpengaruh terhadap Anak, Adik, atau Keluarga kita. < Kalau kita hanya memikirkan keuntungan yang di peroleh ?>

Kedua    : Tehnologi
 saya merasakan dalam perkembangan tehnologi saat ini begitu cepat sampai sampai kita sulit rasanya untuk mengejarnya .Tapi dalam perkembangannya saya sangat  menyayangkan kita hanya sebagai Bangsa pemakai Dari tehnologi itu .
Bukan sebagai bangsa memproduksi dari sebuah tehnologi baik tehnologi Listrik , Electronic , Pertanian , Bangunan dan Otomotif serta Minyak bumi . Kita bangga telah memiliki dari sebuah tehnologi,Tapi kita lupa akan lebih pentingnya kita dapat memproduksi tehnologi – tehnologi tersebut Untuk kemakmuran kita dan kemerdekaan kita berbangsa.
Alangkah baiknya sebagai anak bangsa kita dapat menciptakan Tehnologi apapun sesuai dari kemampuan kita masing – masing.

Baik yang sarjana Listrik menciptakan lampu yang tahan lama dan membuat trafo atau tenaga listrik jangan kita hanya memakai seperti halnya dalam sebuah Trafo tegangan Tnggi yang mana kita nasih mengimpornya.

Baik yang sarjana dokter kita dapat menciptakan obat – obat jangan hanya penampilan yang keren memakai kendaraan mobil saat kuliah dan uang yang di keluarkan juga tidak sedikit oleh orang Tua kita . tapi tidak dapat menjamin dan bertanggung jawab atas apa yang telah di lakukan terhadap pasien hanya bisa berkelit dari ketidak mampuan seseorang yang menjadi Dokter dan berlindung di  ``teori – teori ``,

Baik yang sarjana electronic bagaimana kita membuat sebuah satelit,mainan anak – anak dan komputer bukan hanya bisa merakit, membuat Alat – Alat Kedokter ataupun yang lainnya.
Baik yang pertanian atau pertenakan kita dapat membuat hijaunya hutan kita atau beras kita yang paling bagus atau ikan kita yang berlimpah serta buah – buahan yang segar atau petani dan nelayan kita hidup makmur ,bukan buah impor yang banyak beredar seperti sekarang ini. < Jeruk China bukan jeruk pontianak, apel amrik bukan Apel malang >

Baik yang sarjana perminyakkan dapat membuat pabrik dan pengolahan sendiri di Negara kita bukan mengekspornya  sebagai minyak.mentah dan membelinya setelah negara lain mengolahnya menjadi bensin dan solar dll.

Semua itu Harus ada dukungan juga Khususnya Pemerintah dan Politik yang Benar Benar Bersih dan Adil serta tegas.bukan janji – janji seperti saat ini terjadi ,serta Alim Ulama dan tokoh – tokoh masyarakat  Dll.

Mari kita berkaca diri masing – masing setiap anak bangsa dan Akuilah dalam hati kita memang benar bahwa kita telah membuat Negara ini hancur dalam segala hal, bukan hanya pengaruh dari luar tapi dari dalam sendiri yang paling menghancurkan ,baik Pendidikan , kepolisian ,kejaksaan ,pengadilan, kedokteran atau Rumah sakit yang mangkin gila untuk biaya berobat,Departemen – Departemen baik pajak, keuangan , Departemen Agama sekalipun dan juga paling bawa di kantor – kantor Bupati, Wali kota, kelurahan.baik di jakarta maupun Daerah – daerah di Indonesia.

Semua ini saya tulis dari hati saya yang paling dalam ,Karena saya melihat dan merasakan betapa banyaknya anak-anak putus sekolah tidak ada biaya di karenakan ketidak mampuan orang tua serta berapa banyak sarjana – sarjana yang belum mendapat kesempatan dalam bekerja sedangkan untuk membuka sebuah usaha tidak adanya Modal Usaha atau sulitnya mendapatkan permodalan dari sebuah Bank ataupun lainnya,  dan perkembangan dalam bersaudara saat ini saya lihat dimana sesama saudara berkotak – kotaknya status sosial yang mana ada saudara yang di berikan rezeki berlebih tidak melihat saudaranya yang dalam mendapat rezeki lebih sedikit , Alangkah baiknya kalau saudara – saudara kita yang mendapat rezeki lebih banyak saling membantu saudara  - saudaranya .yang belum mendapat rezeki lebih ,Mungkin Negara yang kita cintai ini tidak ada yang kekurangan.
Saya sangat mencintai Negara Saya Indonesia semoga di Tahun – Tahun mendatang lebih baik dari saat ini untuk anak cucu kita atau penerus Bangsa , dan menjadikan Negara Indonesia yang dapat memprodukisi dan pengekspor serta di perhitungkan Oleh Dunia ,
HIDUP INDONESIA Dan MERDEKA Yang Sebenar benar Merdeka dan Adil serta Makmur untuk Seluruh Rakyat  Indonesia.

 Selamat menjalankan Ibadah Puasa , Mohon Maaf Lahir dan Batin
NB : Mari kita dukung iklan Berbahasa Indonesia, baik di spanduk atau di layar Kaca bukan seperti saat ini contoh : sebuah pasar dengan sebutan Mall atau istilah – istilah dalam sebuah iklan di Layar Kaca maupun Koran ,majalah dll, dan Kalau tidak salah saya masih ingat saat itu presiden soeharto menjabat ada seruan seperti nama – nama hotel harus berbahasa Indonesia , tapi sayang tidak berlanjut  pada hal suatu ide yang sangat baik yang harus kita dukung dan akui.

Baca Juga Artikel Lainnya :



Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Silahkan berkomentar baik berupa Kritik, Saran, maupun Pertanyaan untuk menjadikan blog ini lebih baik di masa depan.
..:Terimakasih atas komentar Anda :..